Bila dirinya di sisi kamu,
sering kali buta mata mu,
bila dirinya jauh dari kalbu
terasa kehilangan jejaknya beribu
kamu datang kembali merayu
lafaz maaf tak lekang di bibir manismu
mohon agar dimaafkan kesalahan lalu
diterimanya kembali kamu disisi seperti dahulu
apabila percaya insafmu buat selamanya
diberikan kamu peluang kedua
diberikan kamu peluang kedua
tetapi bila diberikan seluruh percaya
kamu khianati dirinya dengan dusta kedua
tak mungkin kali ketiga atau ke sejuta
kamu tidak bisa jejaki kemaafan dirinya
cukuplah dua kali sakitnya dipinggirkan si jiwa
kerana kamu pengkhianat percaya
No comments:
Post a Comment